Kamis, 15 Juni 2017

Perkembangan teknologi saat ini berkembang sangat cepat, yang terhubung luas mulai dari komunikasi suara sampai dengan komunikasi data, yang mana membolehkan pengguna untuk membangun koneksi wireless LAN Fideliti (Wi-fi) pada jarak tertentu. Ini seperti teknologi    infrared, frekuensi radio dan lain sebagainya.
Perangkat yang umum digunakan untuk jaringan wireless LAN termasuk didalamnya adalah  laptop, PDA, telepon seluler, dan lain sebagainya. Teknologi wariless ini memiliki    kemampuannya dalam pengiriman data, manusia di  seluruh dunia mengunakannya dalam berbagai aplikasi yang berkaitan dengan jaringan wireless. Untuk mengatasi perkembangan    penggunaan komunikasi data dengan jaringan Wireless, diharapkan jaringan komunikasi di    masa mendatang dapat menggunakan jaringan Wireless dengan  lebih  baik dalam area local maupun area yang luas.
Wireless biasa disebut banyak orang sebagai media yang menghubungkan antar device yang     kedevice yang lain tanpa menggunakan kabel. Televisi, radio, handphone, remote control, wireless mouse, hanyalah sebagian kecil alat-alat yang menggunakan teknologi wireless.    Mungkin inilah yang menjadikan istilah ”wireless” sangat populer dan cepat berkembang. Contohnya Untuk jaringan LAN, sekarang banyak sekali terdapat ”Hotspot” atau Area yang menggunakan media wireless untuk koneksi ke internet, area Hotspot ini banyak sekali kita  temukan bahkan banyak yang menyediakan akses free hotspot agar semua orang dapat   menggunakan layanan ini, secara gratis seperti di Universitas, Kantor, Sekolah-sekolah dan  bahkan tempat-tempat umum lainnya.
Jaringan hotspot Wi-fi hanya menjangkau Area 100-200 meter, apalagi jika terhalang dinding  maka coverage Area yang didapat akan semakin kecil.
Sebagai salah satu sekolah SMK Muhammadiyah Ambon membutukan jaringan komputer    sebagai sarana dan prasarana bagi siswa, guru dan staf yang nantinya digunakan untuk mencari informasi tentang ilmu pendidikan dan lain sebagainya.
Dengan adanya jaringan Komputer dapat mempercepat kerja dari sekolah tersebut, terutama    dibutuhkan untuk bagian akademik yang seiring dengan meningkatnya minat dan kepercayaan pada masyarakat Kota Ambon terhadap sekolah ini, maka dibutuhkan sebuah jaringan Hospot untuk mempermudah proses belajar mengajar.
Berbagai kemudahan komunikasi yang telah membangun jaringan Wireless LAN pada SMK Muhammadiyah Ambon, menggunakan Sistem Jaringan Warless berbasis Peer To Peer yang dimana para user dari  masing-masing komputer seperti diruang LAB, ruang guru, dan ruang Tata Usaha (TU) dapat terhubung melalui Jaringan.
Dalam perancangan jaringan WLAN (Wireless Local Area Network) dibutuhkan beberapa  perangkat yang saling terhubung antara satu dengan yang lain, disini menggunakan 1 unit  Modem, dimana modem akan menghubungkan ke Router, maka router akan di hubungkan ke  Access Point sinyal yang diberikan oleh Access Point sinyal Wireless yang dipancarkan oleh  Access Point, dapat di terimah oleh client yang terhubung ke jaringan.
Berikut adalah Desain Jaringan Wireless LAN pada SMK Muhammadiyah Ambon, seperti dibawa ini :

Untuk IP Address (Perhitungan Subnetting dan sebaran IP Address)
Berikut    adalah    sebaran    IP    Address  (Internet  protocol  Address) serta perhitungan  Subnetting, yang  digunakan  dalam  merancang  jaringan  WLAN, seperti  yang  terlihat pada  gambar  sebaran  IP address  dibawah  ini:

 Dalam Desain diatas dijelaskan bahwa sebuah jaringan dengan menggunakan 13 Client yaitu Client 1 berada diruang KEPSEK, Client 2 berada diruang WAKASEK, Client 3 berada diruang TU, sedangkan Client 4 s/d Client 13 yaitu berada diruang LAB. KOMPUTER dengan menggunakan Topologi Star.
Topologi Star merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa konverensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi jaringan star termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah dan memiliki kelebihan yaitu kerusakan pada satu saluran hanya akan mempengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan station yang terpaut, penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah.

Sekian dan terima kasih semoga bermanfaat
Assalamualaikum wr.wb..!
Sebelumnya pada kesempatan kali saya akan mengkonfigurasi Ubuntu Server, Elementary dan Windows 7. Jadi Ubuntu Server  adalah salah satu varian dari distro Linux Ubuntu. Sedangkan Elementary OS adalah Distro Linux turunan dari Ubuntu yang menggunakan Desktop Environment buatan mereka sendiri, yaitu Pantheon. Dan Windows 7 adalah versi windows terakhir yang menggunakan menu start yang menggantikan versi windows sebelumnya, yaitu windows Vista.
 
Langkah-langkah untuk konfigurasi Ubuntu Server, Elementary dan Windows 7
1.      Sebelumnya sudah terinstal Ubuntu Server, Elementari dan Windows 7 pada Virtual Box 
 2.      Seting Network pada masing-masing OS, pertama setting Ubuntu Server dengan klik setting, Network.
Kemudian pada adapter 1 : pilih NAT
3.      Kemudian pada adapter 2 : pilih Bridged Adapter
4.      Setting Network pada Elementary dan Windows 7 hanya pada adapter 1 yang di setting.
Adapter 1 : pilih Bridged Adapter
 
Untuk konfigurasi Ubuntu Server dan masing-masing OS. Sebelumnya pastikan bahwa computer atau laptop sudah terkoneksi dengan internet.
5.      Pada Ubuntu Server  masukan IP Static dengan ketik $ sudo su, enter dan kemudian masukan  # ifconfig lo 192.168.1.1 netmask 255.255.255.0
Kemudian ketik # exit enter dan lalu cek ip address apakah sudah berubah dengan ketik $ ifconfig
6.      Untuk bisa configurasi kita harus tau IP Address masing-masing OS. Untuk IP Static Ubuntu Server yaitu 192.168.1.1, IP Elementary yaitu 192.168.1.2 dan IP Windows 7 yaitu 192.168.1.3
7.      Cek IP Elementary OS dengan cara buka terminal lalu ketik  $ ifconfig
                                    IP Elementary, 192.168.1.2
8.      Cek IP Windows 7 dengan cara buka cmd lalu ketik  > ipconfig
                                    IP Windows 7, 192.168.1.3
9.      Kemudian ping dari setiap OS, dimulai dari Ubuntu Server ke Elementari dan Ubuntu Server ke Windows7.
                                   Ubuntu Server ke Elementary
                                   Ubuntu Server ke Windows 7
Dan proses konfigurasi Ubuntu Server telah berhasil terkoneksi dengan Elementary dan Windows 7.

Sekian dan terima kasih semoga bermanfaat
  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube